Malang Today

  • Beauty
  • Fashion
  • Music
  • Malang

ALL CATEGORY

Auto Update Date
Jam Digital
-- : --
29°C
Dirty Vote 2 o3 / Bukan Sekedar Mbps: 7 Kriteria ISP Terbaik untuk Hotel dan Resort Indonesia / MLI Hadirkan Special Show Pertama Firza Valaza: “AREK NDABLEG BERKELUARGA” Tour Malang & Surabaya / Xiaomi POP Run 2025 Kembali ke Indonesia! Rayakan Teknologi dan Gaya Hidup Sehat / Xiaomi Resmi Luncurkan Mesin Cuci 2-in-1 Mijia Front Load Washer Dryer 10,5kg di Indonesia /
  • Beauty
  • Fashion
  • Music
  • Malang
:
29°C
Dirty Vote 2 o3 / Bukan Sekedar Mbps: 7 Kriteria ISP Terbaik untuk Hotel dan Resort Indonesia / MLI Hadirkan Special Show Pertama Firza Valaza: “AREK NDABLEG BERKELUARGA” Tour Malang & Surabaya / Xiaomi POP Run 2025 Kembali ke Indonesia! Rayakan Teknologi dan Gaya Hidup Sehat / Xiaomi Resmi Luncurkan Mesin Cuci 2-in-1 Mijia Front Load Washer Dryer 10,5kg di Indonesia /

Life After Break Up Momen Paling Sakit

Deviardi Panca Khairunnisa by Deviardi Panca Khairunnisa
March 5, 2025
Perpisahan bisa bikin hati terasa perih banget

Perpisahan bisa bikin hati terasa perih banget

Pernah ngerasa patah hati sampai dunia seakan gelap? Kamu nggak sendirian. Hidup setelah putus memang nggak mudah, tapi di balik semua rasa sakit itu ada kesempatan buat move on dan menemukan kebahagiaan baru. Artikel ini bakal ngobrol santai tentang apa itu life after break up dan kenapa perpisahan bisa bikin hati terasa perih banget.

Pertama-tama, life after break up itu bukan cuma soal sedih-sedih mulu. Ini juga tentang waktu buat mengenal diri sendiri lebih dalam. Ketika hubungan selesai, kamu diberi kesempatan buat mikir, “Siapa sih aku tanpa dia?” Momen ini bisa jadi ajang buat menemukan kembali passion atau hal-hal yang selama ini kamu pendam karena terlalu sibuk sama hubungan. Banyak dari kita yang sering banget nempel sama identitas sebagai pasangan, jadi ketika perpisahan datang, tiba-tiba kita harus belajar lagi siapa sebenarnya diri kita.

Perpisahan menciptakan gejolak emosi yang bikin hati terasa hancur dan sulit untuk segera sembuh
Perpisahan menciptakan gejolak emosi yang bikin hati terasa hancur dan sulit untuk segera sembuh

Selain itu, perpisahan juga berarti kehilangan rutinitas yang udah jadi bagian hidup sehari-hari. Kebiasaan-kebiasaan yang tadinya nyaman dan familiar sekarang hilang, sehingga membuat kita merasa kehilangan arah. Apalagi, semua rencana dan mimpi yang pernah dibangun bareng jadi seakan pupus dalam sekejap. Rasa kecewa dan penyesalan itu bisa bener-bener menghantui, bikin kamu merasa seperti kehilangan segalanya dalam sekejap.

Gak cuma soal perasaan doang, perpisahan juga berdampak secara biologis. Otak kita yang selama ini dipenuhi hormon kebahagiaan seperti dopamin dan oksitosin mendadak kekurangan, sehingga menimbulkan sensasi sakit yang bahkan bisa dirasakan seperti nyeri fisik. Semua faktor ini berbaur, menciptakan gejolak emosi yang bikin hati terasa hancur dan sulit untuk segera sembuh.

Tapi, di balik semua itu, sebenarnya ada harapan. Walaupun proses penyembuhan itu memakan waktu dan nggak instan, setiap hari kamu punya kesempatan untuk bangkit sedikit demi sedikit. Coba deh, cari aktivitas baru yang bikin kamu excited, seperti ikut kelas yang seru, olahraga, atau bahkan jalan-jalan santai. Saat kamu sibuk dengan hal-hal positif, perlahan-lahan rasa sakit itu mulai berkurang dan memberi ruang buat kebahagiaan yang baru muncul.

Selain itu, penting banget buat menerima perasaan yang muncul. Jangan takut untuk ngerasain sedih atau marah karena itu bagian dari proses penyembuhan. Curhat sama teman atau menulis jurnal bisa jadi cara yang efektif buat mengeluarkan semua emosi yang menumpuk. Semakin kamu membuka diri, semakin mudah untuk menemukan kembali dirimu yang sebenarnya, yang mungkin selama ini tersembunyi di balik bayang-bayang perasaan sedih.

Ingat juga, setiap akhir pasti ada awal baru. Meskipun perpisahan itu terasa seperti kehilangan segalanya, sebenarnya itu juga membuka pintu buat memulai babak baru dalam hidup. Kamu punya kesempatan untuk menyusun kembali mimpi dan rencana, dengan pandangan yang lebih matang dan pengalaman yang udah menambah warna dalam hidupmu.

Jadi, meski hati masih perih dan rasa sakit itu nyata, yakinlah bahwa setiap hari kamu semakin dekat dengan kebahagiaan yang baru. Proses ini mungkin berat, tapi setiap langkah kecil menuju pemulihan adalah bukti bahwa kamu bisa bangkit dan menemukan kehidupan yang lebih bermakna. Tetap semangat, terus belajar, dan percayalah bahwa di balik setiap luka, ada kekuatan untuk tumbuh dan bersinar lagi.

Deviardi Panca Malang Today
Deviardi Panca Khairunnisa

Cewek generasi Z yang tidak bisa jauh dari gadget. Meskipun introvert, saya suka mengeksplorasi tempat-tempat baru. Saya juga tertarik dengan tren yang sedang berkembang

Related Posts

7 Kriteria ISP Terbaik untuk Hotel dan Resort Indonesia
Malang Raya

Bukan Sekedar Mbps: 7 Kriteria ISP Terbaik untuk Hotel dan Resort Indonesia

Memilih ISP terbaik Indonesia untuk properti hospitality bukan soal harga paket, melainkan konsistensi pengalaman tamu dan ketahanan operasional. Koneksi yang stabil...

by Malang Today
October 18, 2025
AREK NDABLEG BERKELUARGA” Tour Malang & Surabaya
Entertains

MLI Hadirkan Special Show Pertama Firza Valaza: “AREK NDABLEG BERKELUARGA” Tour Malang & Surabaya

Majelis Lucu Indonesia (MLI) dengan bangga mempersembahkan stand-up special show perdana Firza Valaza berjudul “Arek Ndableg Berkeluarga”, yang akan...

by Malang Today
September 3, 2025
Xiaomi Pop Run 2025
Entertains

Xiaomi POP Run 2025 Kembali ke Indonesia! Rayakan Teknologi dan Gaya Hidup Sehat

Xiaomi POP Run 2025 kembali hadir sebagai perayaan akbar yang menyatukan komunitas pengguna Xiaomi di seluruh dunia. Melanjutkan kesuksesan...

by Malang Today
August 22, 2025
Xiaomi Resmi Luncurkan Mesin Cuci 2 in 1
News

Xiaomi Resmi Luncurkan Mesin Cuci 2-in-1 Mijia Front Load Washer Dryer 10,5kg di Indonesia

Gaya hidup masyarakat Indonesia yang semakin aktif dan dinamis menuntut setiap aktivitas sehari-hari menjadi lebih praktis dan efisien, termasuk...

by Malang Today
August 8, 2025

Discussion about this post

CONTACT US

ABOUT US

EDITORIAL

CYBER MEDIA GUIDELINES

DISCLAIMER

CONTACT US

CYBER MEDIA GUIDELINES

ABOUT US

DISCLAIMER

EDITORIAL

1778